Bontang the Old Time

Posting intermezzo saja. Tidak sengaja nemu album jadul yang disangka sudah hilang entah kemana.

Dalam perjalanan hidup ini saya pernah terpaksa merantau ke Kalimantan, karena waktu itu di periode tahun 1997-1998 suasana Jakarta sedang mencekam dan panas-panasnya ya.

Akhirnya merantaulah saya dan ke Kaltim ini adalah tempat merantau saya yang paling lama. Saya juga pernah kerja di Surabaya sebelumnya tapi hanya bertahan 4 bulan saja.

Dan akhirnya saat ini, merantau merupakan salah satu kenanganan terindah dalam hidup, dalam perjalanan hidup ini pernah merasakan aroma kehidupan yang lain dengan tinggal di negeri seberang, tinggal di Samarinda 6 bulan, di Balikpapan 8 bulan lalu akhirnya di Bontang 4 tahun.

Dulu HP belum secanggih sekarang, kalau mau foto harus pakai film dan di cetak dulu filmnya ribet deh pokoknya, jadi aja kenangan selama tinggal di Samarinda dan Balikpapan tidak terdokumentasi dengan baik. Untung sebelum resign dari Bontang kepikirian juga beli kamera, setidaknya ada sedikit kenangan pernah tinggal di Kaltim.

Bontang The Old Time...

Terminal Bisnya, jurusan ke Sangatta, dan Samarinda. Ada bis unik namanya Sapulidi Bersaudara, entah apa maksudnya ada sapu lidi yang bersaudara. Duh sekarang gimana ya?

Plaza Bontang jadul, sekarang infonya ada gerai KFC dan Ramayana di sini

Salah satu jalan sampai Kilo 6 kota Bontang.

Foto ini di ambil dari depan Tongseng Kambing Warung Melati, itu loh depan Supermarket Gunung Mas. Tahun 2001 ini Supermarket Gunung Mas baru saja diperbesar bangunananya.

 Pasar Rawa Indah, duh sayang tidak di ambil dari angle depan

Kalo gak salah ini kawasan HOP 2 PT Badak 

Yang ini kawasan PT Pupuk Kaltim

 Masuk kawasan Jl M Effendi, dulu penasaran kirain M Effendi pahlawan dari Kalimantan mana gitu, eh gak taunya...

Duh...kenangan...

Wisata Bontang Kuala

Menu favorit selalu cumi bakar+sambal Gami khas Bontang

Merantau adalah salah satu fase perjalanan hidup yang saya amat syukuri, alhamdulillaah karena pahitnya merantau (lebay dikit ah) masa muda saya selamat dari miras, narkoba dan pergaulan bebas. Tidak terbayang kalau dulu kerja di Jakarta di usia di mana testoteron masih berfungsi 150%, mana wajah tampan dan rupawan di tambah lagi pegang uang, aah godaannya belum tentu kuat. Dengan merantau sudah dapat mandiri dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarga bahkan sejak di usia 20an.

Mudah-mudahan sebelum game over hidup di dunia ini, dapat merasakan sekali lagi berpetualang di Kalimantan, minimal perjalanan kenangan mulai dari Balikpapan sampai Banjarmasin.

Cicurug, 03 Maret 2018.

Alhamdulillaah Ya Karim.